Selasa, 13 November 2012

Ketika Tahu Kenny G Adalah Orang Yahudi OPINI | 15 November 2010 | 21:59Dibaca: 485 Komentar: 24 2 Inspiratif Dulu ada seorang teman yang sangat suka dengan musik berkata bahwa musik bisa membuat hati kita menjadi halus dan peka. Saya sangat setuju dengan perkataan teman saya ini karena saya melihat musisi idola saya saat itu yaitu Saksofonis Kenny G yang di poto-potonya selalu menghadirkan keramahan dan persahabatan. Ternyata penilaian saya tidaklah berlebihan, karena Kompas pun dalam laporan konser Kenny G menilai Kenny sebagai seorang yang ramah. Mungkin karena ramahnya itu hingga aura musik karyanya bisa dinikmati semua kalangan, termasuk saudara saya yang dari kampung dan buta tentang musik selalu request untuk diputarkan “Loving you” tatkala ia bertandang ke rumah. Saya benar-benar surprised melihat permintaan saudara saya ini. Terasa sekali istilah music adalah bahasa universal. Kenny G yang bernama asli Kenneth Bruce Gorelick, pada hari Jumat (5/11) malam mengadakan konser di Jakarta dalam rangka rangkaian tur Asia Kenny G untuk mempromosikan album terbarunya, Heart and Soul. Menurut Kompas, sekitar 45 menit ia bergabung dengan penonton dan tidak sedikit pun ia menunjukkan kesombongan. Sesuatu yang langka di kalangan musisi Indonesia: menyapa dengan keramahan dan nimbrung dengan penonton sebelum pertunjukan. Ia pun dalam konsernya sempat berbicara dalam bahasa Indonesia yang membuat penonton tambah histeris. Setelah membaca Kompas Hari Senin 8 November itu saya pun segera browsing ingin mengetahui hal lain dari Kenny G. Ternyata karir Kenneth Bruce Gorelick di dunia music dimulai saat ia berumur 10 tahun dan di usia 17 tahun memulai karir music profesionalnya dan mengganti nama menjadi Kenny G. Tahun 1997, Kenny G masuk Guinness Book of World Records karena mampu meniup saksofonnya tanpa berhenti selama 45 menit and 47 detik dengan menggunakan circular breathing. Kenny G pun tidak hanya pintar dalam hal musik, tapi di bidang akademik pun ia berhasil lulus dari Universitas Washington pada program studi akuntansi dengan predikat magna cum laude. Yang membuat saya kaget ketika membaca biografinya adalah kenyataan bahwa ia berasal dari keluarga Yahudi. Terbayanglah agresi Israel ke Palestina dan juga teringat artis-artis Hollywood Yahudi yang begitu tega mendukung agresi itu dengan memberikan perkataan yang sangat menyakitkan bagi rakyat Palestina. Saya jadi bertanya-tanya apakah Kenny G yang saya anggap ramah itu juga sama teganya terhadap orang-orang Palestina yang menginginkan kemerdekaan di tanah airnya sendiri? Lepas dari masalah itu, ada hal yang merupakan jawaban bagi saya mengapa Kenny G pintar. Oh, ternyata dia orang Yahudi! Pantas saja pintar. Lantas kenapa sih orang-orang Yahudi itu pintar? Saya menemukan artikel Dr Stephen Carr Leon yang menerangkan mengapa orang Yahudi pintar. Walaupun saya tidak menemukan identitas beliau yang sebenarnya, terlepas shahih tidak artikelnya, namun artikel tersebut bagus untuk menjadi renungan bagi kita. Ini adalah poin-poin betapa mereka sangat menyiapkan generasi penerus yang tanggu http://sosbud.kompasiana.com/2010/11/15/ketika-tahu-kenny-g-adalah-orang-yahudi/

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © Dimensi Unik Design by Free CSS Templates | Blogger Theme by BTDesigner | Powered by Blogger