Dimensi unik - Petani NTT diminta tidak terpengaruh hujan siluman dan tergesa gesa menanam. Musim tanam sesungguhnya akhir November atau awal Desember
.
Ketua Himpunan Kerukunan Tani dan Nelayan NTT Mel Adoe di Kupang, Jumat (23/11/2012), mengatakan, banyak petani terpengaruh hujan pertama beberapa hari lalu, kemudian ramai ramai menanam. Padahal, hujan sesungguhnya belum turun merata dan kontinyu.
"Mereka tidak paham. Benih mereka terbatas. Jika benih itu sudah ditanam habis, mereka kesulitan benih lagi," kata Adoe.
Dia berharap, pihak pemda harus menjelaskan kapan musim tanam sesungguhnya melalui tenaga penyuluh di seluruh wilayah. Jangan sampai tenaga penyuluh juga tidak tahu, kapan terjadi hujan sesungguhnya.
Masalah tanam lebih awal atau tanam terlambat, sudah berlangsung lama di NTT, tetapi tidak ada penyelesaian dari Pemda.
Jika kondisi ini terus terjadi, sampai kapan pun petani tak akan pernah sejahtera.
"Tidak hanya mengenai soal tanam, tapi masalah pertanian lain pun tak pernah diperhatikan seperti bibit, pupuk, dan lainnya," kata Adoe.
sumber
Jumat, 23 November 2012
Awas... Jangan Terpengaruh Hujan Siluman
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar